author: galih tri lestari (ade gue)
tittle: mimpi yang tak disangka
Hari
mulai pagi, sekarang sudah menunjukan pukul 03.00. dengan menggunakan truk kita
akan pulang. Sepertinya...
Tunggu dulu , ada apa ini? Kenapa truk ini
berhenti?. Oh truk ini berhenti di tempat peristirahatan, tapi kita berhenti
disini bukan untuk beristirahat melainkan untuk diabsen. “Apakah ada yang
tertinggal?. Sebaiknya kita absen saja dulu” begitulah kata sang pembina. Semua
sudah di absen, setelah itu kami boleh pulang ke rumah masing-masing.
Tiba-tiba seorang ibu
sehabis pulang dari pasar melihat sesuatu dengan kagetnya ibu itu berkata “apa
itu?!” sambil menunjuk kearah pesawat ufo. Sontak membuat warga yang lewat
termasuk kami melihat kearah dimana ibu itu menunjuk. Semua tercengang melihat
ufo itu yang sepertinya mengarah ke kita (?!).
Ufo itu benabrak belakang
truk yang tiba-tiba berubah menjadi mobil bak terbuka (?). ufo itu jatuh karna
tempat bahan bakarnya terbakar. Setelah menabrak asap mengebul sampai aku saja
tidak bisa melihat sekitar.
Tiba-tiba
pintu ufo itu terbuka dan munculah seseorang dari dalam sana. seseorang yang lebih mirip dengan
ibu-ibu, aku bertanya “kau siapa?” dia menjawab “aku adalah seseorang yang akan
menguasai dunia. hahaha” begitulah katanya. Tapi sepertinya tidak ada yang
tertarik untuk berteriak ketakutan karna kata-katanya itu.
Warga lain tidak memperdulikannya dan langsung
melanjutkan pekerjaannya. Sedangkan kami hanya bisa bingung dan terdiam karna
kata-kata yang dilontarkan alien ini yang sebenarnya lebih mirip ibu-ibu dengan
pakaian berwarna metalik dan pakaiannya memang mirip alien.
Pembina yang bingung
sekaligus ketakutan ini langsung memanggil polisi. Polisi segera dating kemari,
setelah tiba orang aneh itu langsung ditangkap. Dan seorang polisi muda
menerangkan kepada kami semua. Dia bilang bahwa sebenarnya wanita itu adalah
penjahat yang selama ini menjadi incaran para polisi. Dia juga menjelaskan
bahwa pesawat ufo yang di kenakannya adalah hasil pencurian dari psara makhluk
asing yang terdampar dibumi (??)
masalah ini selesai dan
kami boleh pulang. Sudah pukul 04.35“aku pulang duluan ya?” kataku semuanya
menjawab “iya”. Aku pulang dengan menggunakan sepeda yang agak aneh karna
tempat untuk menggoesnya ada di belakang sedangkan setangnya ada didepan (??).
aku duduk tepat dibelakang dan anehnya lagi tiba-tiba sepeda ini berjalan
sendiri (?) dan tanpa sadar aku sudah berada di depan lalu memegang setang
sepedah
aku melihat ke belakang dan melihat seorang
laki-laki yang sedang mengayunkan sepedanya. Aku melihatnya biasa saja, tiba-
tiba saja di membuatku kaget karna tangannya melingkari perutku dan dia juga
berkata sambil melihat ke arahku sedikit “ini agak kau tak jatuh” sedangkan aku
hanya diam saja.
Akhirnya kita pulang bersama. Melewati jalan yang
kedua sisinya diselingi pepohonan dan sebuah sungai kecil.
The end
No comments:
Post a Comment